April 17, 2007

|+ Teknologi Interkoneksi Wireless

Oleh Deris Stiawan, S.Kom.,M.T.
Talk Show Computer Easy di Radio SONORA FM
KerjasamaRadio SONORA FM, dan PT. Elex Media Komputindo
24 Juli 2004

Pendahuluan

Saat ini ada banyak sekali produk / device yang menawarkan kemudahan dalam intekoneksi
data, apa sih kelebihan dan teknologi yang ditawarkan oleh vendor device tersebut ?
Konvergensi digital antara dunia computer dengan telekomunikasi saat ini sudah tidak dapat
dielakkan lagi, kebutuhan akan pertukaran data dan informasi antara satu perangkat dengan
perangkat lain tanpa mengenal jenis perangkat merupakan kebutuhan yang saat ini sedang
diminati. Saat ini tidak semua perangkat menyediakan perangkat removable storage seperti
Compact Flash, Secure Digital, atau MMC.
Perangkat ini yang biasa dilakukan untuk
memindahkan data antar perangkat misalnya pc ke hp, pc ke PDA, dll
Teknologi selami ini selalu menggunakan media kabel sebagai jembatan untuk menghubungkan
device-device tersebut, namun kita tahu dengan kabel berarti mengurangi sifat mobiles dan
flesibelitas, dan tidak efisien. Makanya saat ini pada vendor menyediakan device-device dari
PDA sampai HP dengan menyediakan interkoneksi wireless, seperti InfraRed, IRDA, Bluetooth,
dll dengan memindahkan data tanpa harus mengggunakan media kabel.

Teknologi

Ok, teknologi Infrared, WIFI, Bluetooth adalah suatu teknologi yang memungkinkan kita untuk
melakukan interkoneksi data tanpa menggunakan media kabel. Antara satu teknologi dengan
teknologi ini mempunyai standar masing-masing.

Infrared

Teknologi infrared adalah teknologi pertama dan paling memasyarakat, sudah sangat umum
yang terdapat dipengendali yang beredardi pasaran, misalnya remote tv.
Prinsip kerjanya
sangat sederhana, processor kecil pada remote akan menterjemahkan penekanan tombol
menjadi intruksi bahasa mesin (bilangan biner) yang dikirimkan melalui infrared ke TV. Dan
data diubah kembali menjadi instruksi yg dikenal TV.
Konsorsium yang mengatur dan megurusi infrared adalah IrDA) Infrared Data Associate,
memiliki panjang gelombang sekitar 875 nm.
Sinar yang dihasilkan dan dipancarkan didapatkan dari sebuah lampu LED biasa yang dapat
diproduksi dengan sangat murah.
Ada dua versi yaitu versi 1.0 memiliki kecepatan dari 0,576 hingga 115,2 kbps, sementara versi
2.0 memiliki kecepatan 0,576 hingga 1,152 Mbps

Kekurangan Infrared :

· Setiap devices harus terarah dan “bertatap muka” langsung karena infrared menggunakan
sinyal terarah dan biasnya hanya 30 derajat.

· Teknologi yang cukup tua, kecepatan yang sangat terbatas
· Jarak yang sangat terbatas dan tidak flesibel, mobiles

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Bluetooth

Teknologi ini dipelopori oleh Ericsson yang saat ini mulai menggusur dominasi infrared untuk
perangkat bergerak(HP, PDA), teknologi ini sudah dikembangkan oleh sebua konsursium yaitu
bluetooth special Interest Group (SIG).
Cakupan Bluetooth bisa mencapai 10 meter dan tidak
terhalang flesibelitas media, berbeda dengan media lainya seperti infrared atau Wi-Fi,
Bluetooth memungkinkan koneksi antar piranti elektronik apa aja dan bukan hanya computer.
Bluetooth dapat dibuat membentuk PAN atar perangkat seperti computer, HP, PDA Kamera,
bar-code reader, perangkat audio video bahkan sampai perangkat dapur.
Bluetooth bekerja dengan menggunakan signal radio pada frekuensi 2,4 Ghz yang sama dengan
WiFI untuk menghindari interpretensi maka Bluetooth bekerja dengan cara spread spectrum
frequency hopping (SSFH).
Pada saat perangkat Bluetooth akan terkoneksi maka perangkat
harus melakukan hopping sequence agar dapat saling mengenali.
Secara teoritis kecepatannya 1 Mbps, namun kecepatan efektifnya hanya 721 Kbps, ini untuk
standar Bluetooth 1.1, sedangkan untuk standar 1.0 mempunyai kecepatan hanya 420 Kbps
Pemakaian Bluetooth sampai saat ini sudah sangat luas, diantaranya

Wireless headset

Dahulu teknologi ini digunakan untuk HP, dimana penggunaan headset dengan
menggunakan Bluetooth dapat mengakses tanpa batas, teknologi ini memungkinkan
pengguna dapat menggunakan fasilitas HPnya walaupun HPnya berada di dalam tas atau
koper.

Internet Bridge

Teknologi ini juga memungkinkan HP untuk memanfaatkan kemampuan Dial-Up
Networking yang ada pada PC, memungkinkan kita didalam jaringan PAN untuk
terkoneksi ke internet tanpa menggunakan media kabel jaringan. Fungsinya hamper
sama dengan fasilitas Infrared untuk sebagai media penghubung ke Internet, namun
bedanya perangkat tersebut dapat digunakan tanpa harus berhadapan.

File Exchange

Memungkinkan membentuk sebuah NT tanpa harus dipusingkan dengan setting
domainya terlebih dahulu, misalnya : pada sebuah seminar si pembicara akan
membagikan file presentasinya dan pembicara cukup mengaktifkan fasilitas
Bluetoothnya pada komputernya dan para peserta dapat melakukan file transfer seizin
pemilik dengan otentikasi

Sinkronisasi

Bluetooth memungkinkan sinkronisasi antar piranti dari PC, PDA, HP, sampai dengan
peralatan dapur

Kelemahan

Terletak pada caranya mengurus data, secara teoritis dapat mengkoneksikan 7
perangkat secara langsung, tetapi manejemen datanya hanya memungkinkan hanya
dua perangkat sementara yang lain menunggu.

Wi-Fi

Wireless Fidelity, teknologi ini pada awalnya untuk menghilangkan keruwetan kabel dalam
membangun sebuah jaringan computer, Wi-Fi bekerja pada frekuensi sama dengan Bluetooth
yaitu pada 2,4 Ghz, namun bedanya Bluetooth menggunakan spread spectrum frequency
hopping (SSFH), sedangkan Wi-Fi menggunakan direct sequence spread spectrum (DSSS),

Intinya spread pada Wi-Fi akan lebih stabil dan tentunya lebih cepat dibandingkan dengan
Bluetooth . Wi-Fi memiliki kelemahan yang sangat mengangu seperti masalah keamanan yang
dapat di bajak ditengan jalan, dan rentan terhadap konflik dengan perangkat lain dalam waktu
yang bersamaan. Wi-Fi, dikenal dengan standar IEEE 802.11b, mulai luas dioperasikan dan
beberapa operator di Amerika Serikat mengope-rasikannya secara hot spot di berbagai lokasi
seperti Bandar udara, kampus, hotel, coffee shop dll.
Wi-Fi sendiri masih mengandung
beberapa kelemahan .

Pairing

Infrared, Bluetooth, Wi-Fi, Infrared semuanya harus melakukan pengenalan dengan device
yang akan bertukar data, istilah ini disebut dengan pairing. Device infrared pastilah sangat
terbatas pada koneksi point-to-point dan memiliki proses pairing yang termudah , ketika terjadi
kontak sinar infrared, maka protocol infrared akan memberikan nama yang unik sementara
pada kedua alat tersebut.
Bluetooth dan Wi-Fi memiki sedikit perbedaan dibandingkan dengan
koneksi infrared, Bluetooth dan Wi-Fi dapat berfungsi didalam jaringan dimana terdapat
banyak device, dan diberi nama yang unik agar tidak bentrok. Agar dapat masuk dan terkoneksi
dengan suatu jaringan maka device dengan Bluetooth dan Wi-Fi harus dilakukan konfigurasi
yang harus diatur secara benar agar terjadi pairing dengan kedua interkoneksi ini.

Perangkat

Contohnya HP saat ini udah pasti dilengkapi dengan Infrared, namun untuk Bluetooth hanya
pada jenis-jenis tertentu. Jika kita ingin mengkoneksikan antara perangkat bergerak (HP dan
PDA) dengan pc kita untuk mensinkronisasi jadwal misalnya, kita dapat membeli Bluetooth USB
Dongle dengan port USB. Sedangkan pada Wi-Fi, kita memerlukan device yaitu access point
sebagai tempat memancarkan gelombang ke clientnya. Pada access point hubungkan dengan PC
yang terkoneksi ke server atau ke Internet. Maka pada sisi client misalnya PDA, Notebook, PC
yang telah dilengkapi dengan kartu PCI Wireless dapat diatur alamat IP dan domainnya agar
dapat terkoneksi.

Masa Depan

Banyak pakar yang memperkirakan bahwa intekoneksi dimasa depan akan dipegang oleh
Bluetooth dan Wi-Fi, Wi-Fi memang dirancang untuk bekerja dan masuk kedalam jaringan
melalui sebuah access point, sementara Bluetooth tidak memerlukan access point untuk
melakukan transfer data.
Serangan Bluetooth mungkin akan menang pada device mobile karena masalah efisiensi
penggunaan baterai dibandingkan dengan Wi-Fi, namun untuk koneksi yang terkenal handal,
cepat dan dapat menghubungkan dengan jarak tertentu adalah senjata utama Wi-Fi untuk
memenangkan persaingan ini. Namun infrared pelan tapi pasti dan kesederhanaanya telah
menjadi standar internasional sampai dengan saat ini

April 13, 2007

|+Jaringan Lokal Nirkabel

Jaringan lokal nirkabel atau WLAN adalah
suatu jaringan area lokal nirkabel yang menggunakan
gelombang radio sebagai media tranmisinya:
link terakhir yang digunakan adalah nirkabel,
untuk memberi sebuah koneksi jaringan
ke seluruh pengguna dalam area sekitar. Area dapat
berjarak dari ruangan tunggal ke seluruh kampus.
Tulang punggung jaringan biasanya menggunakan
kable, dengan satu atau lebih titik akses jaringan
menyambungkan pengguna nirkabel ke jaringan berkabel.

LAN nirkabel adalah suatu jaringan nirkabel yang
menggunakan frekuensi radio untuk komunikasi
antara perangkat komputer dan akhirnya titik akses
yang merupakan dasar dari transiver radio dua
arah yang tipikalnya bekerja di bandwith
2,4 GHz (802.11b, 802.11g) atau 5 GHz (802.11a).
Kebanyakan peralatan mempunyai kualifikasi
Wi-Fi, IEEE 802.11b atau akomodasi IEEE 802.11g
dan menawarkan beberapa level keamanan seperti WEP dan atau WPA.

Sejarah

WLAN diharapkan berlanjut menjadi sebuah bentuk
penting dari sambungan di banyak area bisnis. Pasar
diharapkan tumbuh sebagai manfaat dari
WLAN diketahui.
Frost & Sullivan mengestimasikan pasar
WLAN akan menjadi 0,3 miiyar dollar
AS dalam 1998 dan 1,6 milyar dollar
di 2005. Sejauh ini WLAN sudah di-install in universitas-universitas,
bandara-bandara, dan tempat umum besar lainnya.
Penurunan biaya dari peralatan WLAN jugahas
membawanya ke rumah-rumah. Namun, di
Inggris UK biaya sangat tinggi dari penggunaan
sambungan seperti itu di publik sejauh ini
dibatasi untuk penggunaan di tempat tunggu kelas
bisnis bandara , dll. Pasar masa depan yang luas
diramalkan akan pulih, kantor perusahaan dan
area pusat dari kota utama. Kota New York telah
memulai sebuah pilot program untuk menyelimuti
seluruh distrik kota dengan internet nirkabel. Perangkat WLAN
aslinya sangat mahal yang hanya digunakan untuk alternatif LAN
kabel di tempat dimana pengkabelan sangat sulit dilakukan atau tidak
memungkinkan.. Seperti tempat yang sudah dilindungi lama atau
ruang kelas, meskipun jarak tertutup dari 802.11b (tipikalnya 30 kaki.)
batas dari itu menggunakan untuk gedung kecil. Komponen WLAN sangat
cukup mudah untuk
digunakan di rumah, dengan banyak di set-up sehingga satu
PC (PC orang tua, misalnya)
dapat digunakan untuk share sambungan internet dengan seluruh anggota
keluarga (pada saat yang sama tetap kontrol akses berada di PC orang tua).
Pengembangan utama meliputi solusi spesifik industri and protokol proprietary,
tetapi pada akhirn 1990-an digantikan dengan standar, versi jenis utama
dari IEEE 802.11 (Wi-Fi) (lihat artikel terpisah) dan HomeRF
(2 Mbit/s, disarankan untuk rumah, antahberantahdi Inggris ).
Sebuah alternatif ATM-seperti teknologi standar 5 GHz, HIPERLAN,
sejauh ini tidak berhasil di pasaran, dan dengan dirilisnya yang
lebih cepat 54 Mbit/s 802.11a (5 GHz) dan standar 802.11g
(2.4 GHz), hampir pasti tidak mungkin.

Kekurangan

Masalah kurangnya keamanan dari
hubungan nirkabel telah menjadi topik perdebatan.
Sistem keamanan yang digunakan oleh WLAN awalnya
adalah WEP, tetapi protokol ini hanya menyediakan keamanan
yang minimum dikarenakan kekurangannya yang serius. Pilihan
lainnya adalah WPA, SSL, SSH, dan enkripsi piranti lunak lainnya.

Keamanan

Pada jaringan kabel, satu dapat sering,
pada beberapa derajat, akses tutup ke
jaringan secara fisik. Jarak geografi dari jaringan
nirkabel akan secara signifikan lebih besar lebih
sering daripada kantor atau rumah yang dilingkupi;
tetangga atau pelanggar arbritrary mungkin akan
dapat mencium seluruh lalu lintas dan and mendapat
akses non-otoritas sumber jaringan internal
sebagaimana internet, secara mungkin mengirim spam
or melakukan kegiatan illegal menggunakan
IP address pemilik, jika keamanan tidak dibuat secara serius.

Beberapa advocate akan melihat seluruh titik akses
tersedia secara terbuka available untuk umum,
dengan dasar bahwa semua orang akan mendapat manfaat dari mendapat ketika berlalu lintas online.

Mode dari operation

Peer-to-peer atau mode ad-hoc Mode ini
adalah metode dari perangkat nirkabel
untuk secara langsung mengkomunikasikan
dengan satu dan lainnya. Operasi di mode
ad-hoc memolehkan perangkat nirkabel
dengan jarak satu sama lain untuk melihat
dan berkomunikasi dalam bentuk peer-to-peer
tanpa melibatkan titik akses pusat . mesh Ini secara
tipikal digunakan oleh dua PC untuk menghubungkan
diri, sehingga yang lain dapat berbagi koneksi Internet
sebagai contoh, sebagaimana untuk jaringan nirkabel .
Jika kamu mempunyai pengukur kekuatan untuk sinyal
masuk dari seluruh perangkat ad-hoc pegukur akan
tidak dapat membaca kekuatan tersebut secara akuratr, dan
dapat misleading, karena kekuatan berregistrasi ke sinyal
terkuat, seperti computer terdekat.

Titik Akses / Klient

Paling umum adalah titik akses melalui kabel ke internet,
dan kemudian menghubungi klien nirkabel (tipikalnya laptops)
memasuki Internet melalui titik akses.. Hampir seluruh
komputer dengan kartu nirkabel dan koneksi kabel ke
internet dapat di-set up sebagai Titik Akses, tetapi
sekarang ini satu dapat membeli kotak bersangkutan
dengan murah. Kotak-kotak ini biasanya berbentuk
seperti hub atau router dengan antena, jembatan jaringan nirkabel atau jaringan ethernet kabel. Administrasi dari titik akses
(sepeti setting SSID, memasang enkrypsi, dll)
biasanya digunakan melalui antarmuka web atau
telnet. Jaringan rumah tipikalnya
mempunyai sebuah akses stand-alone
tersambung kabel misalnya melalui koneksi ADSL,
sementara hotspots dan jaringan profesional
(misalnya menyediakan tutup nirkabel dalam
gedung perkantoran) tipikalnya akan
mempunyai titik akses banyak, ditempatkan di titik strategis.

Sistem Distribusi Nirkabel

Ketika sulit mendapat titik terkabel, hal itu
juga mungkin untuk memasang titik akses sebagai repeater.

Stasiun Pengamatan

Beberapa kartu jaringan nirkabel dapat diset up
untuk to memonitor sebuah jaringan dengan menghubungkan
ke titik akses atau berkomunikasi sendiri. Hal ini
dapat digunakan untuk membersihkan penciuman-activitas teks, atau to enkripsi crack.

sumber : wikipedia.org

April 11, 2007

|+ sampah bikin masalah ( lemot )

yang satu ini sepele, namun kadang berefek juga

Menghapus file TEMP

Tambahkan aja baris berikut pada file autoexec.bat Anda :

simaks...!

if not exist %TEMP%\*.TMP goto EndTMP

atrrib %TEMP%\*.TMP -r -a -s -h

del %TEMP%\*.TMP

:EndTMP

Maka mulai sekarang tiap kali komputer Anda di-booting, secara otomatis akan menghapus file-file *.TMP.

jangan salah ye...!

|+ ketika kutekan, dia mati !

Shortcut untuk Shutdown

Untuk mempercepat shutdown Anda bisa membuat

shortcut pada desktop. Caranya :


1. Klik kanan area kosong pada desktop lalu pilih New-shortcut
2. Pada command line ketikkan c:\windows\rundll32.exe user, exitwindows.
3. Klik next dan beri nama shortcut tersebut.
4. Terakhir klik finish

|+ selancar medianya, selancar accessnya

Mempercepat koneksi, jangan tampilkan image

Kalau Anda lebih mementingkan isi tulisan daripada tampilan gambarnya alias cuek terhadap gambar, ada baiknya Anda mendisable auto load image sehingga browser Anda tidak menampilkan image. Dengan tidak menampilkan image koneksi internet Anda sedikit lebih gegas, lebih cepat. Trus caranya...?

Caranya untuk Netscape Navigator, pilih Edit, lalu Preferences. Lalu pindah aja ke category Advanced. Hilangkan tanda check pada bagian Automatically load images.

Untuk IE 5.x, dari menu Tools pilih Internet Options. Pindah ke tab Advanced. Cari bagian Multimedia. Lalu hilangkan tanda check pada Show picture. Juga pada Play animations, Play sounds, dan Play videos.

Kirim email dengan cepat, gmana..?
( moga mudah dipahami )


1. Buat file email.bat di c:\windows dengan notepad.
2. Ketikkan START "mailto:%1".

Untuk mengirim email cukup klik tombol Start - Run. Ketikkan kirim yang diikuti dengan alamat email yang akan dituju.
Misalnya, kirim dewi@mail.com, tekan enter.